Resensi Novel : Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin Karya Tere-Liye
Identitas
Buku:
Pengarang : Tere-Liye
Penerbit :
PT Gramedia Pustaka Utama
Cetakan :
ke-20 Tahun 2015
Halaman : 264
halaman
Novel yang berjudul “Daun yang Jatuh Tak
Pernah Membenci Angin” karya Tere-Liye merupakan novel yang menceritakan
tentang sepasang anak kecil bersaudara—Tania dan Dede, yang tinggal
bersama ibunya di rumah kardus mereka. Kehidupan mereka jauh dari kata layak. Maka dari itu, untuk memenuhi kebutuhannya, sepasang anak kecil ini
mengamen sepanjang hari untuk membantu keuangan ibunya yang hanya bekerja
sebagai pemungut barang rongsokan.
Sampai tiba saatnya Tuhan menghadirkan
seorang pemuda bak malaikat bagi keluarganya, karena telah berbaik hati
membantu mereka. Ia bahkan menjanjikan masa depan yang cerah untuk mereka.
Hingga akhirnya Tania dan Dede, tinggal
bersama "Malaikat" mereka setelah ibunya meninggal dunia. Tania
tumbuh menjadi remaja putri yang cantik dan cerdas, begitu pula dengan Dede,
tumbuh menjadi remaja lelaki yang pandai. Seiring waktu berlalu, mungkinkah
hanya itu yang terjadi dalam kehidupan mereka?
Sang penulis mampu membuat para
pembacanya enggan melewatkan setiap halamannya dengan gaya bahasanya yang
manis. Gaya penulisannya dapat membawa pembaca ke dalam situasi yang terjadi.
Sehingga pembaca dapat merasakan apa yang dirasakan tokoh pada novel tersebut
sampai ke akhir cerita yang menguras emosi serta air mata.
Namun, novel ini layak ditujukan kepada
pembaca mulai dari usia remaja. Karena, novel ini memiliki makna tersirat yang
memberikan semangat dan motivasi untuk pembaca bahwa hidup itu harus penuh
dengan perjuangan. Serta memberikan pelajaran bahwa sesuatu yang
kita inginkan tidaklah selalu kita dapatkan, seperti halnya cinta.
Komentar
Posting Komentar